Spesifikasi Alat Berat Excavator Desember 2024

Selamat datang di www.perthamix.com disini kami akan membahas mengenai tentang informasi spesifikasi alat berat excavator dan Pengertiannya.  Excavator adalah tulang punggung setiap proyek konstruksi besar, unggul dalam penggalian dan penanganan material. Kami Juga menyediakan layanan sewa excavator dengan berbagai pilihan, mulai dari mini hingga ukuran besar, termasuk PC 40, 50, 75, PC 100, PC 200, PC 300, serta tipe Long Arm, Amphibi, dan Breaker.

Pengertian Alat Berat Excavator

Excavator merupakan salah satu alat berat yang memiliki peran vital dalam berbagai industri seperti konstruksi, pertambangan, hingga perkebunan. Alat ini dikenal karena kemampuannya dalam menangani beragam pekerjaan berat, mulai dari penggalian hingga pemindahan material. Bagi Anda yang ingin memahami lebih lanjut mengenai excavator, artikel ini akan mengulas secara menyeluruh—dari pengertian dasar, fungsi utama, jenis-jenis excavator, hingga komponen penting yang mendukung operasionalnya.

Spesifikasi Alat Berat Excavator

Spesifikasi Excavator Komatsu PC200-8MO

Excavator Komatsu PC200-8MO adalah salah satu produk andalan dari United Tractors, yang memiliki performa tinggi dan cocok untuk berbagai aplikasi konstruksi. Berikut adalah spesifikasi lengkap dari PC200-8MO, mulai dari mesin hingga sistem hidrolik, yang membuatnya unggul dalam produktivitas dan efisiensi operasional.

Spesifikasi Mesin PC200-8MO Komatsu

Excavator ini dilengkapi dengan mesin Komatsu SAA6D107E-1, yang dirancang untuk mengurangi emisi NOx sebesar 29% dibandingkan pendahulunya, PC200-7. Mesin ini memenuhi standar EPA Tier 3 dan Stage 3A UE, sehingga ramah lingkungan tanpa mengorbankan tenaga.

  • Model Mesin: Komatsu SAA6D107E-1
  • Sistem Pendinginan: Water-cooled, 4-cycle, direct injection
  • Aspiration: Turbocharged, aftercooled
  • Jumlah Silinder: 6
  • Diameter Bore: 107 mm
  • Stroke: 124 mm
  • Kapasitas Piston: 6.69 L
  • Tenaga Kuda:
    • Gross: 110 kW (147 HP) – SAE J1995
    • Net: 103 kW (138 HP) – ISO 9249 / SAE J1349
  • Putaran Mesin: 2000 rpm
  • Sistem Pendingin Radiator: Mechanical
  • Governor: Electronic, all-speed control
  • Tipe Pompa Hidrolik: Variable displacement piston
  • Pompa Hidrolik untuk: Boom, arm, bucket, swing, dan travel circuits
  • Kapasitas Maksimal Aliran: 439 L/min
  • Valve Pengendali: Self-reducing valve
  • Motor Hidrolik:
    • Travel motor: 2 axial piston motors dengan parking brake
    • Swing motor: 1 axial piston motor dengan swing holding brake
  • Sistem Putaran:
    • Metode Penggerak: Hydrostatic
    • Reduksi Putaran: Planetary gear
    • Lubrikasi Swing Circle: Grease-bathed
    • Kecepatan Putar: 12.4 rpm

Sistem Penggerak dan Pengereman PC200-8MO

PC200-8MO menawarkan kendali penggerak yang responsif dan aman, dengan kemampuan menahan beban dan kemiringan yang tinggi.

  • Steering Control: Two levers with pedals
  • Metode Penggerak: Hydrostatic
  • Maximum Drawbar Pull: 178 kN (18.200 kg)
  • Gradeability: 70% (35°)
  • Kecepatan Maksimum:
    • High: 5.5 km/h
    • Mid: 4.1 km/h
    • Low: 3.0 km/h
  • Service Brake: Hydraulic lock
  • Parking Brake: Mechanical disc brake

Dengan spesifikasi tersebut, Komatsu PC200-8MO merupakan pilihan ideal untuk berbagai pekerjaan berat dengan tingkat efisiensi bahan bakar yang tinggi, kekuatan penggalian yang handal, serta ramah lingkungan.

Chek Juga Harga Sewa Alat Berat Jakarta

Pengertian Spesifikasi Alat Berat

Excavator adalah alat berat yang dirancang untuk melakukan pekerjaan seperti penggalian, pengangkatan, dan pemindahan material. Mesin ini memiliki tiga komponen utama: lengan panjang (boom), tongkat (stick), dan ember (bucket). Excavator sering digunakan dalam proyek konstruksi, tambang, serta pekerjaan infrastruktur, berfungsi untuk menggali tanah, batu, dan material lainnya. Alat ini juga sering disebut sebagai “alat gali” karena kemampuan utamanya dalam menggali material dari berbagai kondisi medan.

Fungsi Excavator

  1. Penggalian Tanah dan Material Lainnya
    Excavator digunakan untuk menggali tanah, batu, pasir, atau material lain yang diperlukan di lokasi konstruksi maupun tambang.
  2. Pemindahan Material
    Selain menggali, excavator juga digunakan untuk memindahkan material dari satu lokasi ke lokasi lain, membuat pekerjaan lebih efisien.
  3. Penghancuran Struktur
    Excavator dilengkapi dengan attachment khusus yang bisa digunakan untuk menghancurkan bangunan, termasuk beton dan aspal.
  4. Pembuatan Terowongan
    Excavator berperan dalam proyek pembuatan terowongan, menggali dan membuang material dari bawah tanah.
  5. Penebangan dan Pembersihan Lahan
    Dengan alat tambahan khusus, excavator bisa digunakan untuk menebang pohon dan membersihkan lahan dari semak belukar.

Jenis-Jenis Excavator

  1. Excavator Hidrolik
    Excavator ini menggunakan sistem hidrolik untuk menggerakkan lengan dan ember, dan merupakan jenis yang paling umum digunakan.
  2. Excavator Beroda
    Berbeda dengan excavator ber-tracks, excavator ini menggunakan roda sehingga lebih mudah bergerak di jalan raya.
  3. Excavator Mini
    Excavator kecil yang digunakan pada proyek dengan ruang terbatas. Ukurannya lebih ringan dan lebih mudah dioperasikan.
  4. Excavator Listrik
    Menggunakan tenaga listrik, excavator ini lebih ramah lingkungan dan ideal untuk pekerjaan di area tertutup.
  5. Excavator Lengan Panjang
    Didesain dengan lengan dan tongkat yang lebih panjang, excavator ini memungkinkan penggalian lebih dalam dengan jangkauan yang lebih luas.

Komponen Utama Excavator

  1. Boom (Lengan Utama)
    Komponen yang menggerakkan tongkat dan ember untuk menggali atau mengangkat material.
  2. Stick (Tongkat)
    Bagian yang menghubungkan boom dengan ember, berfungsi untuk mengendalikan gerakan ember.
  3. Ember (Bucket)
    Ember yang dipasang di ujung stick, digunakan untuk menggali dan membawa material.
  4. Kabin Operator
    Tempat operator mengontrol excavator, dilengkapi dengan panel kendali dan kursi yang nyaman.
  5. Mesin (Engine)
    Mesin penggerak excavator, biasanya menggunakan bahan bakar diesel atau listrik.
  6. Sistem Hidrolik
    Sistem ini mengontrol pergerakan boom, stick, dan ember dengan memanfaatkan tekanan cairan.
  7. Tracks (Rantai Penggerak)
    Rantai yang memungkinkan excavator bergerak di medan kasar dan tidak rata.

Berat Excavator

Berat excavator bervariasi tergantung jenis dan modelnya. Excavator mini memiliki berat antara 1 hingga 10 ton, sedangkan excavator besar untuk proyek tambang dapat mencapai lebih dari 100 ton. Sebagai contoh, Komatsu PC200 memiliki berat operasional sekitar 20 ton dan sering digunakan dalam berbagai proyek konstruksi di Indonesia.

Terima kasih telah menyempatkan waktu untuk membaca informasi terkini mengenai spesifikasi alat berat excavator. Kami berharap penawaran ini sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika ada pertanyaan lebih lanjut atau memerlukan konsultasi, jangan ragu untuk menghubungi tim ahli kami. Kami menghargai kepercayaan yang telah Anda berikan kepada kami.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

×

 

 

Hubungi salah satu tim kami

× Order Disini !!!